Self-Reflection: Kuliah Sambil Kerja itu Berat, Cuma Segelintir Orang saja yang Kuat | LP3I Blog
Categories
Pengembangan Diri & Skill

Self-Reflection: Kuliah Sambil Kerja itu Berat, Cuma Segelintir Orang saja yang Kuat

Jika Anda seorang mahasiswa murni, kesibukan mungkin hanya berputar pada kegiatan kuliah dan seabrek tugas dari dosen. Namun, kesibukan akan menjadi berkali-kali lipat jika Anda memilih untuk kuliah sambil kerja.

Melakoni dua kegiatan dalam satu waktu tidaklah mudah. Diperlukan tekad yang kuat untuk memulainya. Selain itu, Anda harus membuat target yang ingin dicapai saat menjalankan kedua aktivitas tersebut. Tertarik untuk menjadi mahasiswa dan karyawan sekaligus? Simak langkah-langkah yang perlu dipersiapkan sebelum memulai, berikut ini.

1. Kuatkan Niat dan Tekad

Sebelum memulai kuliah sambil kerja, kuatkan niat dan tekad.  Memantapkan niat untuk melakukan kedua aktivitas tersebut. Tanya diri Anda apakah sanggup melakukan kedua-duanya?

Jika ragu-ragu, lebih baik tidak usah dilakukan. Melakukan kuliah dan kerja secara bersamaan membutuhkan mental yang kuat. Bulatkan tekad serta tetapkan target yang ingin diraih saat melakukan kedua aktivitas ini.

Baca juga : Self Reflection: Hidup ga Cuma Bermodal Gelar, Yakin bisa Raih Masa Depan?

2. Bekali Diri sebelum Terjun

Langkah kedua adalah membekali diri dengan kemampuan memanajemen waktu. Menjadi anak kuliahan sekaligus karyawan cukup melelahkan. Apalagi  fokus Anda akan terbagi; mengerjakan tugas dari dosen dan bekerja sesuai tugas yang diberikan atasan.

Saat memulainya, akan ada banyak kesulitan yang dihadapi. Namun, tidak perlu khawatir, seiring berjalannya waktu, Anda akan terbiasa. Yang terpenting adalah mampu mengatur waktu agar kuliah dan kerja bisa berjalan lancar.

3. Bermental Baja

Agar bisa menjalani kuliah dan kerja secara bersamaan, Anda harus memiliki mental baja. Membagi waktu antara kuliah dan kerja harus bisa dilakukan agar tidak bentrok. Hal tersebut biasanya menjadi halangan yang paling sering dihadapi ketika kuliah sambil kerja.

Untuk menyikapinya, Anda harus memiliki skala prioritas. Mana yang lebih penting untuk didahulukan. Semua kendala ini akan membuat Anda menjadi tangguh.

4. Fokus

Kehidupan mahasiswa murni sangat berbeda dengan mahasiswa bekerja. Mahasiswa dengan status bekerja tentu saja memiliki lebih banyak tanggung jawab. Maka dari itu, Anda harus tetap fokus mencapai tujuan. Mengikuti kegiatan organisasi atau sekadar nongkrong bersama teman akan sulit dilakukan.

Jalani perkuliahan kuliah dan tugas-tugas dari tempat kerja dengan sebaik-baiknya. Namun, jika Anda memiliki waktu yang fleksibel, tidak ada salahnya untuk meluangkan waktu untuk sekadar nongkrong bersama teman.

5. Jaga Kesehatan

Menjadi mahasiswa dan karyawan tentu menguras tenaga dan pikiran. Ketiga tenaga diforsir, Anda akan menjadi mudah lelah dari segi fisik dan pikiran. Apalagi ketika Anda sudah menjadi mahasiswa semester tinggi, tugas kuliah akan semakin menumpuk

Tugas dari dosen dan pekerjaan yang menumpuk akan memengaruhi kesehatan. Atur sebaik mungkin, jangan sampai stress karena akan membuat Anda mudah jatuh sakit.

Semua ini adalah konsekuensi yang didapatkan ketika memutuskan untuk menjalani perkuliahan dan pekerjaan dalam satu waktu. Oleh karena, jaga kesehatan, makan makanan yang bergizi, mengonsumsi vitamin, dan jangan lupa untuk istirahat yang cukup.

6. Jangan Mudah menyerah di Tengah Jalan

Ketika memutuskan menjalani perkuliahan sambil bekerja, Anda telah mendapat bayangan apa saja yang akan dihadapi. Rasa capek dan lelah tentu saja menjadi bagian dari konsekuensi. Akan tetapi, menyerah di tengah jalan bukanlah solusi.

Jika kuliah dan bekerja sama-sama penting, maka Anda tidak perlu mengorbankan salah satunya. Anda bisa mencoba beristirahat sejenak mengambil cuti kuliah untuk fokus pada pekerjaan.

Setelah pikiran tenang, stamina sudah kembali seperti sedia kala, Anda bisa memulai kuliah lagi. Jangan lupa berdoa kepada Tuhan. Pada akhirnya kesulitan yang dihadapi saat menjalankan kedua hal bersamaan akan berlalu. Anda akan meraih gelar sarjana dan karier akan naik. Impian yang sudah dicita-citakan akan terwujud.

Inilah yang harus dipikirkan secara matang sebelum memutuskan kuliah sambil kerja. Pikirkan dulu segala konsekuensi yang akan dihadapi. Apakah Anda sanggup untuk menjalaninya atau tidak.

Nah, bahi Andayang sedang mencari tempat kuliah dengan jaminan kerja setelah lulus kuliah, LP3I bisa menjadi pilihan kampus yang tepat. Di LP31 Anda akan mendapatkan ilmu serta pengembangan skill sesuai dengan jurusan yang dipilih. Kedua hal tersebut akan berguna dalam pengembangan karier di masa depan. Untuk mendapatkan informasi secara detail tentang LP3I beserta jurusan yang ditawarkan, kunjungi langsung situs web resminya.