Tips ini untuk Belajar Menulis Esai
Categories
Pengembangan Diri & Skill

Tips ini untuk Belajar Menulis Esai

Pernah mendengar kata-kata dari Pramudia Anantha Tour “menulis adalah bekerja untuk keabadian”? Ya, kata-kata tersebut bisa menjadi pemicu semangat agar lebih niat menuangkan gagasan dalam bentuk pikiran. Menulis bisa dalam bentuk apa saja. Bisa belajar menulis esai artikel, puisi, naskah drama, cerpen, bahkan novel. Jika ingin yang lebih berat, bisa menulis tajuk rencana di rubrik-rubrik surat kabar.

                Salah satu tulisan yang banyak mendapat banyak perhatian masyarakat saat ini adalah esai artikel. Tulisan esai banyak diminati karena memaparkan beberapa fakta serta pembawaannya tidak terlalu formal seperti berita. Sayangnya kebanyakan orang mengeluh tidak bisa membuat esai artikel yang bagus. Untuk itu, belajar menulis esai artikel harus dibiasakan. Bukan hanya di dalam angan-angan. 

Berikut ini adalah tips belajar menulis esai artikel yang mudah dipahami:

1. Menentukan Topik

Topik adalah salah satu hal yang sangat penting dalam membuat esai. Jika ingin menulis, paling tidak kita sudah memiliki gambaran topik apa yang akan diangkat. Bisa topik sosial, ekonomi, budaya, dan sebagainya. Topik merupakan ide awal yang nantinya bisa dibuat kerangka karangan.  Belajar menulis esai artikel topiknya juga jangan terlalu luas. Bisa lebih dispesifikkan lagi.

Topik akan lebih up to date, jika menyangkut hal-hal yang kekinian dan hangat di masyarakat. Pembaca akan lebih tertarik pada tema-tema yang sedang terjadi. Hal ini juga akibat manusia cenderung lebih suka informasi yang dapat menambah pengetahuannya.

2. Membuat Garis Besar Poin yang Akan Dibahas

Agar esai artikel yang akan dibuat menjadi menarik, akan lebih baik jika dibuat poin-poin terlebih dahulu. Poin yang dibahas bisa dari sumber permasalahan, penuangan gagasan, solusi, atau simpulan. Belajar menulis esai artikel jangan ragu untuk membuat poin yang nyentrik. Justru akan menarik jika berbeda dengan artikel biasanya. Poin yang lebih spesifik juga penting agar fokus ke topik utama.

Baca juga: 5 Tips Sederhana Agar Waktu Belajar Efektif 

3. Perbanyak Referensi Bacaan

Belajar menulis esai artikel artinya harus siap mencari banyak referensi. Referensi ini bisa dari jurnal, internet, buku-buku, dan sumber bacaan lainnya.  Apa sih gunanaya memperbanyak referensi bacaan? Gunanya adalah menambah validitas data. Selain itu untuk menunjang kosakata, mendukung gagasan, serta mengkredibelkan argumen.
Referensi sangatlah bermanfaat juga untuk menambah wawasan. Menumbuhkan banyak ide-ide yang akan dituangkan dalam bentuk esai. Pastinya hal tersebut tidak ada ruginya.

4. Menulis dengan Singkat dan Jelas

Belajar menulis berarti harus bisa belajar ejaan yang benar dan baik. Bahasa yang tertata tentunya menjadi kunci yang utama dalam membuat esai yang baik. Menulis yang singkat dan jelas juga bukan hal yang mudah kalau tidak terbiasa. Tulisan yang singkat dan jelas bisa diartikan menulis dengan kalimat yang efektif. Kalimat efektif itu pun memiliki unsur tidak mengandung ketaksaan atau keambiguan.

Tulisan yang jelas artinya tidak bertele-tele. Tulisan langsung menyasar pada maksud yang ingin diutarakan dan tidak membuang-buang kata (mubazir). Pembaca tentu banyak yang lebih menyukai esai yang mudah dipahami daripada yang dibawa muter-muter.

5. Jangan Copy Paste

Menulis adalah aktivitas yang positif untuk merangsang kreativitas dan daya pikir. Namun jangan sampai menulis sesuatu yang mencatut hasil daya pikir orang lain tanpa etika. Salah satunya adalah menulis esai dengan mengandalkan copy paste. Dalam dunia keilmuan, copy paste adalah sebuah kejahatan.

Untuk mengatasi plagiarisme yang kian membabi buta, alangkah baik jika mencari referensi harus disertasi dengan memakai sumber aslinya. Jangan sampai menulis sebuah tulisan yang bagus, sayangnya hasil jiplakan. Hal tersebut tentu memalukan. Dan yang pasti hal tersebut adalah tindakan yang sangat memalukan.

6. Jangan Mencampuradukkan SARA

Di Indonesia, SARA adalah hal yang sensitif. Agar esai kita tidak menyinggung suatu golongan, akan lebih baik menghindari hal-hal yang menimbulkan konflik. Belajar menulis esai artikel dengan bahasan yang objektif dan tidak memihak. Meski pun menggunakan sudut pandang yang subjektif, jangan sampai kita berat sebelah yang mengakibatkan pembaca tidak nyaman dengan sebuah keberpihakan. Apalagi berkaitan dengan dunia politik.

7. Buat Sebuah Penutup atau Kesimpulan

Setelah belajar menulis esai artikel, ada baiknya untuk memberikan kesimpulan pada bagian akhir. Kesimpulan ini bertujuan untuk menegaskan kembali masalah apa yang telah dibahas pada bagian atas. Penutup ini juga berguna untuk memberikan pemahaman tentang inti sari bacaan secara ringkas. Pembaca diharapkan dapat menyerap apa yang dibaca dengan baik sehingga dapat mengambil sebuah wawasan pada bacaan.


Maka dari itu, untuk belajar menulis esai artikel yang baik akan lebih tepat jika membaca keseluruhan esai. Setelah itu, pasti akan menemukan bagian-bagian yang kurang sempurna. Gunakan untuk memperbaiki bagian yang kurang sempurna tersebut.

Itulah beberapa cara belajar menulis esai artikel yang baik dan mudah dipahami. Asalahlah kemampuan menulis secara terus-menerus agar terbiasa. Dengan begitu, akan tercipta esai yang sempurna.